subiakto.com. Iseng tadi promt AI sbb : “Katanya copywriting buat tujuan marketing karena POV nya produsen. storytelling buat tujuan bangun brand (trust) karena POVnya konsumen. Jelaskan dengan singkat”
AI menjawab sbb : “Anda membuat poin yang bagus. Mari kita lihat perbedaan antara copywriting dan storytelling dari sudut pandang yang Anda sebutkan”
Copywriting:
1. POV: Produsen
2. Tujuan utama: Marketing langsung
3. Fokus: Menjual produk atau layanan
4. Pendekatan: Lebih langsung dan persuasif
5. Hasil yang diharapkan: Konversi cepat (pembelian, pendaftaran, dll.)
Storytelling:
1. POV: Konsumen
2. Tujuan utama: Membangun brand dan kepercayaan
3. Fokus: Menciptakan koneksi emosional
4. Pendekatan: Lebih halus, menggunakan narasi yang relatabel
5. Hasil yang diharapkan: Loyalitas jangka panjang dan brand affinity
Meskipun berbeda, keduanya sering digunakan bersama dalam strategi pemasaran yang komprehensif. Storytelling dapat membuat pesan copywriting lebih efektif dengan membangun kepercayaan terlebih dahulu, sementara copywriting dapat membantu mengubah minat yang dihasilkan oleh storytelling menjadi tindakan nyata. Mau? Kalau ada 100 yang menjawab mau saya buatkan Workshopnya. Sehari aja cukup #copywriting#storytelling
Comments